Thursday 1 November 2012

Wabup Widjono Soeparno Membuka Latihan Capaskab Jombang


Bulan Ramadhan tidak menjadi halangan bagi putra putri terbaik Jombang  yang terpilih sebagai calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) Kabupaten Jombang  untuk tetap semangat latihan.  Mereka tetap menjalankan ibadah puasa juga disiplin mengikuti latihan  setiap hari di lapangan alon alon Jombang.

Tahapan pelatihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Jombang hari ini dimulai. Sebelum memasuki tahapan pengukuhan, calon paskibra terlebih dahulu melalui tahapan pelatihan. Mulai hari Kamis  (9/8) pagi,  sebanyak 72 peserta paskibraka terpilih  mulai digembleng untuk pemantapan latihan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 70 peserta  akan masuk karantina di asrama SMA Negeri 3 Jombang hingga tanggal 18 Agustus 2012. Sedangkan  2 peserta, yakni 1 putra dan 1putri terpilih,  masuk karantina paskibraka Provinsi. Mereka dilatih setiap hari dari pagi hingga sore oleh pelatih dari Satradar 222 Ploso, Kodim 0814, dan Polres Jombang.

Dijelaskan oleh Rizki Putra Crisandi,  selaku koordinator lapangan dari PPI 2008 Kabupaten Jombang, bahwa dari hasil seleksi yang dilakukan  awal Maret lalu, yakni dari 469 pendaftar, akhirnya tersaring 72 peserta terpilih. Terdiri dari 47 laki-laki dan  25 perempuan. Mereka telah melalui tes  kesehatan, kesamaptaan,  PBB dan  fisik. “Pada masa pemantapan latihan  di karantina ini, porsi latihan dilakukan mereka akan di tambah pagi, sore dan malam”, tutur Rizki 

Pembukaan latihan capaskab Jombang oleh wakil Bupati Jombang, dilaksanakan di Pendopo kab. Jombang dan dihadiri oleh seluruh forum pimpinan daerah dan para pejabat dilingkup pemerintah Kabupaten Jombang.

Wakil Bupati Jombang Drs. Widjono Soeparno Msi, usai menyerahkan bendera latihan dan  membuka  secara resmi dimulainya latihan paskibraka antara lain berpesan agar para peserta  mengikuti pelatihan  dengan penuh tanggungjawab. “Kami sangat memahami bahwa kalian juga menjalankan ibadah puasa, namun juga tetap harus latihan dengan penuh semangat, disiplin dan penuh tanggung jawab. Semoga apa yang kalian kerjakan ini mendapat rahmat dari Allah SWT”, tutur Wabup Widjono

Peserta juga diharapkan senantiasa menjaga kesehatan sejak dimulainya  latihan hingga pada saat melaksanakan tugas pengibaran bendera. Konsentrasi penuh  dan percaya diri serta menjaga kekompakan.  Peserta juga diminta untuk senantiasa menjaga etika, tata karma, saling hormat menghormati dan menghargai dengan  pelatih, senior, sesama peserta. “Gunakan kesempatan ini sebaik-baiknya, jangan kecewakan keluarga, kerabat, almamater sekolah lakukan yang terbaik”, tandas Wabup Widjono.

Hari ini, saat akan memasuki masa awal karantina di asrama, calon paskibraka ini akan melalui acara tantingan. “Ini adalah semacam prosesi tradisi bagi para capaskab saat memasuki masa karantina”, tutur Rizki Putra Crisandi, Koordinator lapangan  PPI Jombang.  Selama di asrama mereka akan menjalani latihan dan kegiatan rutin keagamaan dibulan ramadhan. “Tentusaja sahur bersama, buka puasa bersama, sholat taraweh, senam pagi, bersih-bersih sekitar lingkungan  juga menjadi bagian dari kegiatan capaskab”, pungkas  Rizki. (Wati_SJAM)

0 comments:

Post a Comment

Bagaimana pendapat anda tentang blog ini?

My School

SMA N 2 JOMBANG

Go Green Indonesia !

Go Green Indonesia !

NADYA'S GENIUS

NADYA'S GENIUS

Translate